Sabtu, 23 Mei 2015

Cara pemasangan Infus sesuai dengan SPO (standar prosedur operasional)

Seperti yang kita tahu dan kita lihat dirumah sakit banyak sekali pasien yang dirawat menggunakan infus pada tangan mereka , nah, Sekarang disini saya memberitahu bagaimana cara memasangkan infus yang benar . Tindakan ini sering merupakan tindakan life saving seperti pada kehilangan cairan yang banyak, dehidrasi dan syok, karena itu keberhasilan terapi dan cara pemberian yang aman diperlukan pengetahuan dasar tentang keseimbangan cairan.
Agar lebih jelas sebelumnya saya akan menjelaskan apa itu infus dan apa tujuan pemasangan infus sendiri .
v Pemberian cairan intravena (infus)
Memasukkan cairan atau obat langsung melalui pembuluh darah vena dalam jumlah dan waktu tertentu dengan menggunakan infus set .seperti ini gambar infus set
v Tujuan
1. Mengembalikan dan mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh
2. Memberikan obat
3. Transfuse darah dan produk darah
4. Memberikan nutrisi parenteral dan suplemen nutrisi
Disini juga saya akan memberi tahu  persiapan untuk memasang infus sebagai berikut :
v Persiapan
1. Persiapan pasien
Ø Pasien diberi penjelasan tentang prosedur yang akan dilakukan
v Persiapan alat
Ø Standar infus
Ø Cairan infus dan infus set sesuai kebutuhan
Ø Jarum / wings needle/abocath sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan
Ø Perlak dan tourniquet
Ø Plester dan gunting
Ø Bengkok
Ø Sarung tangan bersih
Ø Kassa seteril
Ø Kapas alkohol dalam tempatnya
Bethadine dalam tempatnya
v Penatalaksanaannya
1. Mencuci tangan
2. Memberitahu tindakan yang akan dilakukan
3. Mengisi selang infus
4. Membuka plastic infus set dengan benar
5. Tetap melindungi ujung selang steril
6. Menggantungkan infus set dengan cairan infus dengan posisi cairan infus mengarah keatas
7. Menggantung cairan infus di standar cairan infus
8. Mengisi cairan infus set dengan cara menekan (tapi jangan sampai terendam)
9. Mengisi selang infus dengan cairan yang benar
10. Menutup ujung selang dan tutup dengan mempertahankan kesterilan
11. Cek adanya udara dalam selang
12. Pakai sarung tangan bila perlu
13. Memilih posisi yang tepat untuk memasang infus
14. Meletakkan perlak dan pengalas
15. Memilih vena yang tepat dan benar
16. Memasang tourniquet
17. Deninfeksi vena dengan alcohol dari atas kebawah dengan sekali hapus
18. Buka abocath apakah ada kerusakan atau tidak
19. Menusukan abocath pada vena yang telah dipilih
20. Memperhatikan adanya darah dalam kompartemen darah dalam abocath
21. Tourniquet di cabut
22. Menyambungkan dengan ujung selang yang telah terlebih dahulu dikeluarkan cairannya sedikit, dan sambil dibiarkan menetes sedikit
23. Memberikan plester pada ujung abocath tapi tidak menyentuh area penusukan untuk fiksasi
24. Membalut dengan kassa betadinsteril dan menutupnya dengan kassa steril kering
25. Memberi plester dengar benar dan mempertahankan keamanan abocath agar tidak tercabut
26. Mengatur cairan tetesan infus sesuai kebutuhan pasien
27. Alat-alat di bereskan dan perhatikan bagaimana respon pasien
28. Perawat kembali cuci tangan
29. Catat tindakan yang dilakukan
v Evaluasi
Perhatikan kelancaran infus, dan perhatikan juga respon klien terhadap pemberian tindakan.
v Dokumentasi
Mencatat tindakan yang telah dilakukan (waktu pelaksanaan, hasil tindakan, reaksi  respon klien terhadap pemasangan infus, cairan dan tetesan yang diberikan, nomor abocath, vena yang dipasang, dan perawat yang melakukan ) pada catatan dokumentasi


sumber : http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2014/10/25/cara-pemasangan-infus-sesuai-dengan-spo-standar-prosedur-operasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar